Sampah plastik bukan masalah baru. Karena hampir semua kebutuhan manusia terbuat dari plastik, sulit untuk menghindarinya. Namun, ada banyak cara untuk mengurangi sampah plastik dan mengurangi dampak negatifnya.
Salah satu upaya untuk mengurangi penggunaan plastik adalah dengan mendirikan Recycle Business Unit (RBU) untuk mendaur ulang botol plastik. Untuk mewujudkan Indonesia yang lebih bersih, kita harus mulai mengurangi penggunaan plastik. Untuk informasi lebih lanjut tentang cara mengurangi sampah plastik, lihat artikel berikut.
Baca Juga : 10 Rekomendasi Produk Pembersih Ramah Lingkungan
10 Cara Mengurangi Sampah Dengan Mudah Dan Cepat
Masih mencari cara untuk mengurangi sampah plastik? Sebenarnya, Anda dapat memulai hal baik ini dengan beberapa langkah mudah seperti:
1. Meminimalisir Botol Plastik
Sekitar 100 juta botol plastik dibuang setiap hari, dan hanya 20% di antaranya dapat diuraikan secara hayati. Oleh karena itu, jika Anda perlu membeli botol plastik, lebih baik membuat limbah atau gunakan sebanyak mungkin.
2. Cari wadah alternatif untuk menyimpan sisa makanan
Salah satu cara terbaik untuk mengurangi sampah plastik. Jika Anda sebelumnya menggunakan kantong ziplock atau bungkus plastik untuk menyimpan sisa makanan, mulailah mencari wadah alternatif yang lebih ramah lingkungan, seperti toples kaca atau mangkuk keramik.
Mereka percaya bahwa metode ini akan meminimalkan kontaminasi makanan oleh bahan kimia yang berasal dari plastik selain membantu mengurangi penggunaan plastik.
3. Hindari glitter.
Glitter sangat membahayakan lautan karena terbuat dari mikroplastik yang sangat kecil. Dalam rantai makanan, mikroplastik akan kembali ke berbagai pilihan makanan yang akan kita konsumsi di masa depan. Hal ini dapat terjadi karena plankton menelan mikroplastik, yang kemudian dimakan oleh ikan laut.
4. Memakai Spons Alami
Jika Anda mencari cara untuk mengurangi sampah plastik di laut, ini adalah satu-satunya solusi. Ini karena sebagian besar spons yang biasa digunakan di dapur dan kamar mandi terbuat dari plastik, yang berarti banyak mikroplastik yang terlepas dan masuk ke saluran pembuangan, kemudian pergi ke laut.
5. Jangan gunakan makanan sekali pakai.
Mungkin akan lebih baik untuk menggunakan peralatan makan yang lebih ramah lingkungan, mengingat bahwa sendok dan garpu plastik biasanya digunakan hanya tiga menit sebelum akhirnya dibuang.
Anda dapat menghemat 466 item plastik setiap tahun dengan memilih peralatan makan yang dapat digunakan berulang kali.
Baca Juga : Mengenal Perkembangan Pasar Karbon
6. Hindari makan permen karet
Permen karet sebenarnya tidak mudah hancur meskipun sudah ditanam di dalam tanah. Satu-satunya pilihan adalah mengolahnya secara khusus agar lebih aman bagi lingkungan. Hewan tersebut mungkin tersedak jika dibuang sembarangan dan dimakan oleh binatang lain di sekitarnya.
7. Membawa tas belanja kain
Bagaimana cara mudah untuk mengurangi sampah plastik di rumah? Mulailah dengan membawa tas belanja kain karena kantong kresek adalah sumber sampah plastik terbesar. Tas belanja kain tentunya lebih kuat dan mudah dibersihkan dan dapat digunakan berulang kali.
8. Bawa minuman pribadi
Bagi Anda yang suka jajan makanan dan minuman di luar, ini adalah cara terbaik untuk mengurangi sampah plastik. Milikilah setidaknya satu botol alumunium untuk menyimpan air mineral dari galon AQUA Anda atau minuman kopi di kedai favorit Anda.
9. Jangan gunakan microbeads.
Microbeads adalah partikel plastik yang sangat kecil, tetapi masih ada di banyak produk.
Untuk menghindari hal ini, periksa apakah produk tersebut mengandung nilon, polietilen tereftalat (PET), polimetil metakrilat (PMMA), politetrafluoroetilen (PTFE), atau polietilen (PE).
10. Hindari packaging yang berlebihan
Kurangi sebanyak mungkin plastik dalam kemasan makanan dan paket. Anda dapat menggunakan kardus bekas sebagai pengganti. Untuk memastikan air tidak tembus, lapisi dengan karton tebal juga.
Anda pasti sudah tahu bagaimana mengurangi sampah plastik di rumah, bukan? Saatnya untuk mulai menerapkan prosedur ini dalam aktivitas sehari-hari Anda.
