4 Manfaat Ekosistem Pesisir Yang Perlu Anak Muda Tahu

Hutan & Laut70 Views

Bebicara ekosistem pesisir mungkin bagi kita anak muda kelihatan asing, pesisir hanyalah hamparan pasir yang luas di mana kita dapat menikmati sinar matahari dan deburan ombak.

Bisa juga, pesisir hanyalah perkampungan nelayan di mana kita sering kali membeli ikan murah untuk kulakan dan melihat para nelayan pulang dari melaut.

Namun, sadarkah bahwa padang lamun yang subur, terumbu karang yang kokoh, dan hutan mangrove yang lebat merupakan komponen dari ekosistem pesisir yang banyak memberikan manfaat untuk kehidupan.

Baca Juga : 6 Cara Mengatasi Darurat Kebakaran Hutan Indonesia

Di samping itu, ekosistem pesisir memiliki banyak misteri yang belum diketahui oleh manusia. Kali ini, jagabumi akan membahas berbagai macam ekosistem pesisir dan manfaatnya bagi kehidupan. Penasaran simak ulasan berikut ini?

4 Manfaat Ekosistem Pesisir Yang Perlu Anak Muda Tahu

1. Menyerap Karbon Dari Atmosfer

Ekosistem Pesisir Laut

Dalam ekosistem laut terdapat yang namanya padang lamun.  Secara taksonomi, lamun (seagrass) termasuk dalam kelompok angiospermae yang hidup terbatas di lingkungan laut, umumnya hidup di perairan dangkal wilayah pesisir.

Ekosistem padang lamun sendiri merupakan ekosistem yang kompleks dengan manfaat yang penting bagi perairan wilayah pesisir.

Tumbuhan Lamun adalah tumbuhan berbunga (Angiospermae) yang dapat tumbuh dengan baik di laut dangkal. Di sisi lain padang lamun senantiasa membentuk hamparan permadani di laut yang terdiri dari satu atau lebih spesies.

Manfaat utama dari tumbuhan ini adalah padang lamun dapat menyerap karbon dari atmosfer hingga 35 kali lebih cepat daripada hutan hujan tropis.

Maka penting kiranya menjaga kelestarian padang lamun dalam ekosistem pesisir laut.

2. Tempat pemijahan, daerah pengasuhan, lambung makanan serta jalur migrasi bagi Ikan

Dalam ekosistem pesisir ada namanya ekosistem estuari. Istilah “estuari” berasal dari kata “aetus”, yang artinya “pasang surut”?.

Nah, secara keseluruhan, istilah ini merujuk pada badan air yang terletak di daerah pantai yang setengah tertutup dan terhubung dengan laut bebas.

Setiap saat, luasan genangan berubah, menunjukkan betapa pasang surut memengaruhi ekosistem ini.

Karena estuari adalah tempat pantai semi tertutup yang penting bagi kehidupan ikan, ekosistem estuari memberikan manfaat untuk keberlangsungan kehidupan ikan.

Beberapa manfaat ekosistem estuari antara lain tempat pemijahan, pengasuhan, lambung makanan, dan jalur migrasi.

Hal tersebut membuat ekosistem estuari kaya dengan keanekaragaman hayati ikan sebab ekosistem estuari merupakan tempat pertemuan dua ekosistem berbeda yaitu air tawar dana air laut.

Pada akhirnya ekosistem estuaru memberikan karakteristik unik pada habitat dan beberapa peneliti menganggap estuari sebagai wilayah paling produktif.

3. Mencegah Abrasi dan Menyerap Karbon

Ekosistem pesisir laut selanjutnya adalah Hutan Mangrove. Hutan Mangrove terdiri dari berbagai macam jenis tumbuhan dari berbagai famili.

Dalam hal pertumbuhan baik morfologi dan fisiologi Mangrove memiliki cara untuk menyesuaikan diri dengan pasang surut air laut.

Oleh karena itu, hutan mangrove memiliki manfaat yang begitu banyak bagi kehidupan kita yakni menyerap karbon dan mencegah abrasi.

Makanya ekosistem mangrove memiliki peran ekologis, terutama di daerah pesisir dengan menyimpan karbon untuk mengurangi kadar CO2 di udara.

Baca Juga : 9 Manfaat Hutan Bagi Kehidupan Manusia

Di samping itu, biomassa tegakan dan rosot karbon dioksida. Produksi dan kerapatan biomassa diperoleh dari ukuran diameter, tinggi, berat jenis, dan kerapatan pohon di suatu wilayah.

4. Pemecah gelombang dan Pencegah Abrasi Pantai

Ekosistem pesisir yang memberikan manfaat pemecah gelombang dan stabilitas pantai adalah terumbu karang. Terumbu karang adalah ekosistem yang bersimbiosis dengan kelompok hewan anggota filum Cnidaria yang dapat menghasilkan kerangka luar kalsium karbonat.

Hampir semua terumbu karang hermatipik hidup dalam koloni, dengan berbagai polip atau hewan karang menempati mangkuk kecil atau kolarit dalam struktur yang masif.

Terumbu karang memiliki fungsi  penting dalam ekosistem kehidupan sebab terumbu karang memiliki peran ekologis yang signifikan.

Beberapa manfaat ekosistem terumbu karang antara lain sebagai tempat pemijahan (spawning ground), tempat pengasuhan (nursery ground), tempat mencari makan (feeding ground), dan tempat pembesaran (rearing ground) bagi biota ekonomis.

Terumbu karang juga memecah gelombang, mencegah abrasi pantai, dan menjaga ekosistem penghalang gelombang di sekitar pantai untuk menjaga pantai stabil.

Nah1 berikut manfaat ekosistem bagi kehidupan manusia, semoga informasi ini bermanfaat, baca artikel lainnya ya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *