10 Ciri Daun Sembukan Dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Tanaman sembukan memiliki nama latin Paederia foetida dan termasuk salah satu tanaman yang tumbuh di daerah tropis seperti Indonesia.

Daun sembukan dapat kita temukan diberbagai tempat seperti semak belukar, lapangan terbuka, ladang hingga sungai sebab tanaman ini dapat tumbu dimanapun.

Berdasarkan Nurcahyanti dan Wandra (2012), tanaman sembukan disebut berbeda-beda dimasing-masing daerah. Misalnya di daerah Jawa di sebut sembukan, Madura menyebutnya Bintaos, Ternate menyebutnya Gumisiki dan daerah Sumatra menyebutnya tanaman kentut.

Baca Juga : Apa itu Blue Carbon? Pengertian dan Manfaatnya

Nah! apabila teman-teman jagabumi penasaran apa itu daun sembukan, selengkapnya baca artikel berikut ini sampai selesainya.

10 Ciri Daun Sembukan

Daun Sembukan

1. Berbau

Ciri khas daun sembukan yang pertama adalah berbau. Ketika daun sembukan dihancurkan atau dipetik, mereka melepaskan bau yang tidak sedap. Bau tersebutlah yang menjadi ciri khas dari daun sembukan.

2. Aromatik

Daun sembukan memang berbau tetapi daun sembukan juga memiliki aroma lain yang tentu berbeda dengan daun lain sehingga daun sembukan memiliki aromatik tersendiri.

3. Struktur Kecil Pangkal Daun

Struktur kecil di pangkal daun yang seringkali menyerupai sepasang seludang kecil disebut stipula dan biasanya daun sembukan memiliki ciri khas tersebut.

4. Memiliki Bentuk Tulang Daun

Tulang daun kentut adalah jenis tulang daun menjari, dengan cabang-cabang lebih kecil yang menyirip keluar dari sisi tulang daun utama dari pangkal ke ujung daun (Nurcahyanti & Wandra, 2012).

5. Duduk Daun

Daun kentut biasanya tumbuh berlawanan satu sama lain di batangnya. Ini berarti bahwa setiap daun tumbuh di sisi yang berlawanan dari daun yang ada di tempat yang sama di batang (Nurcahyanti & Wandra, 2012).

Baca Juga : 4 Manfaat Ekosistem Pesisir Yang Perlu Anak Muda Tahu

6. Bentuk dan Dimensi

Menurut Nurcahyanti & Wandra (2012), daun kentut biasanya berbentuk oval atau memanjang dengan ujung tumpul. Ukuran daun dapat bervariasi dari 5 hingga 15 sentimeter.

7. Keunikan Warna

Warna daun sembukan biasanya hijau, tetapi ada variasi dari hijau muda hingga hijau tua. Apabila daun muda berwarna hijau muda apabila daun tua berwarna hitau tua.

8. Sisi Daun

Biasanya, sisi daun sembukan rata atau sedikit bergerigi. Beberapa varietas atau individu memiliki gigi-gigi yang kurang terlihat namun kadang gigi tersebut kelihatan jelas.

9. Pola Pembulun Daun

Daun sembukan memiliki venasi menyirip, yang berarti ada urat utama di tengah daun dengan cabang pembuluh yang menjalar ke tepi daun (Nurcahyanti & Wandra, 2012).

Baca Juga : 6 Cara Mengatasi Darurat Kebakaran Hutan Indonesia

10. Permukaan Daun 

Daun sembukan biasanya memiliki permukaan yang halus dan berkilau. Bagian bawahnya mungkin sedikit lebih terang daripada bagian atasnya.

Manfaat Daun Sembukan

1. Antioksidan

Ada senyawa antioksidan dalam daun sembukan yang bermanfaat untuk membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Senyawa antioksidan ini juga dapat bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit jangka panjang (Ekawati et al., 2017).

Di samping itu, daun sembukan  mengandung flavonoid dan fenolik selain antioksidan (Pertiwi dkk, 2021). Namun, konsumsi berlebihan daun sembukan dapat menyebabkan iritasi pencernaan, alergi, iritasi kulit, dan masalah penciuman.

2. Antibakteri

Manfaat lain dari daun sembukan adalah memiliki sifat antibakteri oleh karena itu, daun sembukan membantu melawan infeksi bakteri.

Di lain sisi, ekstrak daun sembukan ini dapat digunakan untuk mengobati luka atau infeksi kulit yang tidak parah (Abriyanto et al., 2012).

3. Pengobatan Tradisional

Daun sembukan dipercaya memiliki sifat yang merangsang pencernaan. Banyak akar dan daun sembukan telah digunakan dalam pengobatan tradisional di beberapa daerah di Asia untuk mengobati masalah pencernaan seperti perut kembung, diare, atau sembelit.

Baca Juga : 9 Manfaat Hutan Bagi Kehidupan Manusia

4. Antiinflamasi

Menurut penelitian awal menunjukan ekstrak tumbuhan daun sembukan memiliki sifat antiinflamasi (Pratama dkk, 2015) oleh karena itu, daun sembukan mungkin dapat menurunkan peradangan tubuh.

Sifat antivirusnya juga mencegah radikal bebas yang menyebabkan banyak penyakit. Namun, manfaat daun sembukan masih perlu diteliti kebih lanjut.

5. Mengobati Herpes

Herpes adalah penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya lepuhan pada kulit yang berwarna kemerahan dan mengandung cairan. Gangguan kulit ini termasuk jenis penyakit yang bertahan seumur hidup.

Setiap orang berisiko terkena herpes, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Oleh karena itu, penyakit herpes harus dicegah sejak dini. Menggunakan daun sembukan adalah salah satu cara mengatasi herpes.

Daun sembukan dapat membantu mengobati gangguan herpes karena banyak kandungan penting di dalamnya. Ada alkaloid, paederin, dan etanol dalam daun sembukan yang berfungsi untuk menyembuhkan penyakit kulit. Manfaatnya cukup mudah: tumbuk daun sembukan sampai halus, lalu tempelkan pada kulit yang terkena herpes.

6. Mengatasi Mata Bengkak

Salah satu kondisi yang paling umum dialami banyak orang adalah sakit mata, yang biasanya ditandai dengan beberapa gejala seperti mata berwarna merah, perih, gatal, hingga berair.

Dalam beberapa kasus, sakit mata dapat menyebabkan kerusakan dan gangguan permanen pada mata.

Menurut Healthline, sakit mata ringan biasanya akan sembuh sendiri, terutama jika disebabkan oleh alergi atau iritasi. Namun, sakit mata yang parah dapat menyebabkan kebutaan hingga gangguan penglihatan.

Oleh karena itu, seseorang harus segera melihat dokter jika mereka mengalaminya.

Selain pergi ke dokter, Anda juga bisa mengatasi mata dengan cara alami, seperti menggunakan daun sembukan. Sifat antiinflamsi dan antivirus daun sembukan mencegah bengkak di mata.

7. Mengatasi Sembelit

Mengatasi masalah buang air kecil adalah manfaat berikutnya dari daun sembukan karena kandungan iridoid glikosidanya, yang membantu melancarkan buang air kecil.

Tentu saja, manfaat ini hanya akan dicapai dengan mengonsumsi daun sembukan secara teratur dan tidak terlalu banyak.

8. Mengatasi Perut Kembung

Perut kembung adalah ketika seseorang mengalami atau merasakan perut tidak nyaman. Gejalanya biasanya adalah perut penuh, kencang, buncit, dan memiliki banyak gas di dalamnya, yang sering menyebabkan sendawa, kentut, dan kemungkinan perut membesar.

Perut kembung adalah kondisi yang disebabkan oleh banyaknya udara yang tersimpan di dalam perut. Beberapa penyebab kondisi ini, seperti mengunyah makanan terlalu cepat dan mengonsumsi minuman bersoda, menyebabkan perut terasa tidak nyaman.

Salah satu cara untuk mengatasi perut kembung adalah dengan menggunakan daun sembukan. Anda bisa menggunakan batangnya untuk melapisi perut Anda atau Anda juga bisa menggunakannya sebagai lalapan.

Baca Juga : 7 Cara Mengelola Sampah Rumah Tangga dengan baik

Cara Mengolah Daun Sembukan

Daun sembukan telah menjadi makanan tradisional di beberapa tempat, meskipun baunya yang tidak sedap. Berikut adalah beberapa resep atau olahan yang menggunakan daun kentut:

1. Menjadi Daun Sembukan Lalapan

Salah satu penyajian daun sembukan adalah dengan dimakan sebagai lalapan yakni sayuran segar yang disajikan dengan sambal atau bumbu di beberapa tempat.

Ingatlah bahwa preferensi lokal dan budaya terhadap penggunaan daun sembukan dalam masakan berbeda. Jika kalian belum pernah mencobanya, kiranya dapat mencobanya dalam hidangan yang telah disiapkan oleh seseorang yang berpengalaman memasak daun sembukan.

2. Menjadikan Sambal

Daun kentut juga dapat digunakan dengan menjadikannya sambal. Cara untuk membuat sambal atau saus pedas daun sembukan dengan cara menghaluskan daun sembukan dan campurkan dengan bumbu seperti cabai, bawang, dan garam.

3. Sayur

Cara mengolah daun sembukan terakhir adalah dengan membuatnya sebagai sayur. Cara mengolahnya dengan direbus, dikukus, atau digoreng dengan bumbu dan bahan-bahan seperti bawang putih, cabai, dan teri. Tak lain berikut cara penyajian daun sembukan sebagai sayur.

Nah, demikian ulasan jagabumi mengenai ciri dan manfaat daun sembukan, sampai jumpa pada pembahasan selanjutnya. jika bermanfaat share ya!

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *